Fakta Foto Nani Pakai Daster di Penjara yang Viral, Diingatkan soal Pakaian, 'Jangan Seperti Itu'
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJUXxyDJ_grxU7TDWwP3d7N7onmwimBXgk8DAS7Hwfo9fR2KB3GlOFDB0Z2YghOpkzDpmC3RQdLlSTzrJZV_e2zghlBjvPtq2QphrVFEnDVefc02QL82yQ2CA6pNfvW9Kl_sM-8qqHoyAT/s16000/Nani+Pengirim+Sate+Sianida.jpg)
Beredar foto Nani Aprilliani Nurjaman pengirim sate beracun mengenakan daster di dalam penjara.
Rupanya, foto Nani Aprilliani pakai daster tersebut karena ulah seorang istri anggota polisi.
Pakaian daster yang dikenakan Nani pun dianggap kurang sesuai dengan kondisi penjara tersebut.
Ya, baru-baru ini viral di media sosial foto Nani dasteran di penjara hingga tersebar luas.
Dalam foto tersebut, tampak Nani pengirim sate beracun mengenakan daster warna kuning.
Nani juga mengenakan masker warna merah muda.
Nani terlihat menunduk dari balik jeruji penjara.
Diketahui, setelah ditangkap atas kasus sate beracun, Nani Aprilliani Nurjaman ditahan di Polsek Bantul, Yogyakarta.
Menurut Kasat Tahti Polres Bantul, Iptu Mawardi, Nani ditahan di sel khusus perempuan.
"Tahanan perempuan itu kan dititipkan di Polsek Bantul," kata Iptu Mawardi, dikutip TribunJatim.com dari Tribun Jogja via TribunnewsBogor.com.
Mawardi mengaku sudah melihat foto Nani Aprilliani mengenakan daster di penjara.
Meski begitu, Mawardi mengatakan masih akan mengecek kebenaran dari foto tersebut.
"Nanti kami baru mau mengecek, saya sudah melihat (foto NA yang viral)."
"Kebenarannya nanti kami cek di sana," katanya.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVuIeBsOQnsZ8xdZfSqUE9ELXWyYn61-diKTGPIsRkJqqL1HOHMTGOw11xjtVFMUBqESmwml-thM7Gda5fuTbBG2zeeHsJlDJhLnCOjME2IlLhMk5VWsj2uE4Kkeq4zSxF3eHS28Bobf4Z/s16000/1.jpg)
Lain halnya dengan Iptu Mawardi, Kapolsek Bantul, Kompol B Ayom justru membenarkan foto Nani Aprilliani Nurjaman mengenakan daster di penjara.
Menurutnya, foto tersebut diambil oleh anggotanya sendiri pada Sabtu (1/5/2021).
Menurut Kompol B Ayom, pihaknya sudah mengingatkan soal pakaian yang digunakan Nani.
Ia juga mengaku sudah mencoba menghubungi keluarga Nani agar mengirimkan pakaian yang lain.
"Anggota itu kan memfoto, kemudian kan pakaiannya seperti itu."
"Lalu dikasih tahu, pakaiannya jangan seperti itu."
"Terus tanya siapa keluarga yang bisa dihubungi biar bisa ganti pakaiannya."
"Setelah dihubungi, keluarganya tidak bisa semua," ungkapnya.
Anggota tersebut, kata Kompol B Ayom, lalu lepas dinas.
Ketika itu, istri anggota tersebut menanyakan soal keberadaan Nani.
Anggota polisi tersebut lalu memperlihatkan foto hasil jepretannya.
Istri anggota tersebut, kata Kompol B Ayom, lalu meminta agar dikirimkan foto Nani tersebut.
Setelah mendapat foto Nani mengenakan daster, sang istri justru menjadikannya sebagai status WhatsApp.
"Sama istrinya iseng-iseng untuk status (WA), dan yang melihat grup-grupnya (teman-temannya) itu."
"Jadi tidak ada tujuan lain sebetulnya. Jadi karena distatus (dijadikan status) itu tadi," lanjutnya.
Kompol B Ayom mengatakan, tindakan istri anggotanya menyalahi aturan.
Ia pun mengaku sudah memberi teguran pada anggota Polisi tersebut.
"Tapi kan itu tidak sengaja, karena itu untuk pribadi dan istrinya ingin tahu."
"Kemudian dikirim terus dijadikan status dan di-download teman-temannya," tambahnya
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXSYhcbXPrYV-TtW2X-Pu1uE77QQ63hCXYYZxYHwBJlePkfRNnSlQ_rTlMF61ulUChKdJNj2qudq7n8xSd8ses3udBOnagp-UkdiIANYByjizGCpxCk7Y_ejBIMmM79gB0gxKeQdCrWbQ2/s16000/2.jpg)
Sementara itu, Nani dikabarkan telah menikah siri dengan target aslinya, Tomy.
Kabar Nani sudah menikah siri dengan Tomy diungkap oleh Ketua RT 3 Cempokokjajar, Agus Riyanto.
Agus bahkan mengaku mendapat pesan khusus dari ibu Nani Aprilliani Nurjaman.
Namun pernyataan Agus justru berbeda dengan ayah Nani, Maman.
Menurut Maman, selama ini Nani masih berstatus single alias belum menikah.
Nani Aprilliani Nurjaman diketahui memiliki rumah di Padukuhan Cepokojajar, RT 3, Kalurahan Sitimulyo, Kapanewon Piyungan, Bantul.
Rumah Nani yang bercat hijau tersebut kini sudah kosong tak berpenghuni.
Ketua RT setempat, Agus Riyanto menerangkan, Nani sudah tinggal di rumah tersebut selama satu tahun.
Saat baru pertama pindah, Nani juga melapor ke Agus.
Menurut Agus, saat itu Nani dan Tomy mengaku sudah menikah secara agama atau siri.
"Dulu itu waktu silaturahmi ke tempat saya. Pak Tomy sama Mbak Nani sini laporan," kata Agus Riyanto, dikutip dari Kompas.com.
Nani, kata Agus, lantas menelepon orang tuanya.
Malahan, menurut Agus Riyanto, orang tua Nani berpesan padanya.
"Terus orang tuanya telepon ke saya nitip anak saya mau tinggal di situ."
"'Oh iya Bu, Insya Allah siap'. Ibunya bilang udah nikah secara agama," kata Agus.
Setelah itu, kata Agus, Nani dan Tomy menunjukan KTP.
Dari situlah Agus baru mengetahui bahwa Tomy adalah seorang polisi.
"Awalnya enggak tahu (kalau Tomy polisi), hanya dari fotokopi KTP," kata Agus.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhj5dqIURy9vHZPenTwWTbP5n7CsecxjETJJFiEo8hrAya-3jTL-iNv9gkrdDCeu7jSD5f6wmUZHMgawQtuBwTUeRVASldF_RkWgDk5e2Xk1DKhv6lz7SCR3UqPV2XbdpH_1llE2cy9mSpn/s16000/3.jpg)
Nani Aprilliani Nurjaman sendiri berasal dari Desa Buniwangi, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
10 tahun silam, Nani pamit pergi merantau ke Bantul, Yogyakarta.
"Kalau tidak salah 2014 ia berangkat kerja ke Bantul. Setelah lulus SMP, pulang setiap Lebaran."
"Tapi sebelum puasa (kemarin), dia sempat pulang juga," kata ayah Nani, Maman, dikutip dari Tribun Jabar.
Maman mengatakan, Nani Aprilliani Nurjaman memang tak pernah bercerita, termasuk urusan asmara.
"Suka pulang ke rumah. Kelakuan di rumah pendiam, jarang cerita apapun, terutama asmara juga tidak," ujarnya.
Malahan menurut Maman, hingga kini Nani masih berstatus single.
"Belum berkeluarga, masih sendiri. Masih gadis keneh," ujar Maman.
(*)